MORAL TERGUSUR PEMBANGUNAN
Gedung-gedung menjulang tinggi telah mengisi negeri. Jalan- jalan terus diperbaiki.Tempat hiburan terus tumbuh seiring perkembangan jaman.Namun sayang ditengah pembangunan fisik negeri yang cepat berjalan moral anak bangsa kelihatan engan berjalan,engan berjalan menuju Tuhan. Pembunuhan, perampokan, pemerkosaan banyak mewarnai berita koran.
Melihat hal Itu aku jadi terbayang mengenai tanda tanda akhir jaman sebagai mana yang disebut dalam sabda Rasulullow SAW:
Dari Anas. rda, Ia berkata:Rasululloh SAW, bersabda : "Sesungguhnya diantara tanda tanda (akan datangya hari kiayamat) adalah jika ilmu agama diangkat, kebodohan dikukuhkan, khamr/minuman keras diminum, perzinaan tampak nyata.
Dicabutnya Ilmu Agama dan Bercokolnya Kebodohan
Gejala ini rupanya telah tampak nyata dijaman sekarang. Sedikit sekali orang yang menekuni dan memperhatikan ilmu agama. Kebanyakan telah mengalihkan perhatianya ke koran,majalah, televesi, radio dan media masa lainya
yang kebanyakan memuat materi materi kejahilan(jauh dari agama). Ilmu yang dimaksud adalah ilmu syar'i, ilmu Agama Islam. Sedangkan yang dimaksud dengan "dicabut dan matinya ilmu" bukan dicabktnya ilmu dari akal manusia, tetapi maknanya diwafatkanya para ulama, sehingga tidak tersisa lagi didunia ini kecuali orang orang yang bodoh,yang tidak faham ilmu agama.
Sebagai mana sabda Rasululloh SAW :
"Sesungguhnya Alloh Ta'ala tidak mencabut ilmu (agama) dengan mencabutnya dari hamba hambaNya, tetapi Dia mencabut ilmu (agama) itu dengan mewafatkan para ulama, sehingga ketika tak tersisa lagi seorang alim pun maka manusia akan mengangkat pemimpin pemimpin yang bodoh,kemudian mereka ditanya,lalu mereka berfatwa dengan tanpa ilmu,maka merekapun sesat dan menyesatkan"
Khamr dan Perzinaan
Khamr atau narkoba sungguh telah meraja lela dimana bahkan disebagian besar negara negara di dunia. Khamr dinamai dengan sebutan yang bukan namanya, supaya dianggap halal meminum,menjual dan memakan harganya.Ada yang dinamai minunan kesegaran jiwa, jamu sehat kuat, bir, dan lain lain dengan nama yang dihiasi dengan bunga bunga secara lahiriah, namun didalamnya nengandung dosa dan kefasikan.
Narkoba sekarang marak di pelosok desa. Bahkan terkadang ada yang membawa kepos ronda,atau malahan ke tempat pesta pernikahan.Lebih parah lagi dari itu anak anak sekolah dasar pun ada yang mulai mencoba.Sangat disayangkan bukan, generasi muda calon penerus malah sudah terjangkit moralnya.
Dalam hal perzinaan memang benar telah tampak nyata. Pasar tempat menjajakan kemaksiatan dan dosa besar ini telah disediakan. Bahkan ketika para ulama dan umat Islam memprotes selama bertahun-tahun agar lokalisasi perzinaan dihapus, kemudian diintruksikan penghapusan sebagianya, justru terdengar suara suara sumbang yang seolah olah meratapi dihapusnya sebagian pusat dosa besar dan penyebaran penyakit berbahaya itu.
Sehingga yang tampak bukan hanya perzinaan yang tanpak nyata melainkan juga pandangan orang orang yang mendukung adanya kemaksiatan,dengan segala alasan yang dibuat buat.Ini bukan sekedar jahil tapi sengaja menjauhkan diri dari pandangan hidup yang berlandaskan agama.
Perlu perjuangan yang sangat memang kalau mau merobah semua itu. Namun yang paling penting untuk dilakukan adalah memastikan kalau moral kita masih sehat dan berada di jalan Tuhan. Selanjutnya kita berusaha untuk membantu orang lain agar berada di jalan Tuhan.Mari berjuang semoga Tuhan memudahkan jalan kebaikan dan selalu memberi kita kesabaran serta kekuatan.
Amiin....!!!
Melihat hal Itu aku jadi terbayang mengenai tanda tanda akhir jaman sebagai mana yang disebut dalam sabda Rasulullow SAW:
Dari Anas. rda, Ia berkata:Rasululloh SAW, bersabda : "Sesungguhnya diantara tanda tanda (akan datangya hari kiayamat) adalah jika ilmu agama diangkat, kebodohan dikukuhkan, khamr/minuman keras diminum, perzinaan tampak nyata.
Dicabutnya Ilmu Agama dan Bercokolnya Kebodohan
Gejala ini rupanya telah tampak nyata dijaman sekarang. Sedikit sekali orang yang menekuni dan memperhatikan ilmu agama. Kebanyakan telah mengalihkan perhatianya ke koran,majalah, televesi, radio dan media masa lainya
yang kebanyakan memuat materi materi kejahilan(jauh dari agama). Ilmu yang dimaksud adalah ilmu syar'i, ilmu Agama Islam. Sedangkan yang dimaksud dengan "dicabut dan matinya ilmu" bukan dicabktnya ilmu dari akal manusia, tetapi maknanya diwafatkanya para ulama, sehingga tidak tersisa lagi didunia ini kecuali orang orang yang bodoh,yang tidak faham ilmu agama.
Sebagai mana sabda Rasululloh SAW :
"Sesungguhnya Alloh Ta'ala tidak mencabut ilmu (agama) dengan mencabutnya dari hamba hambaNya, tetapi Dia mencabut ilmu (agama) itu dengan mewafatkan para ulama, sehingga ketika tak tersisa lagi seorang alim pun maka manusia akan mengangkat pemimpin pemimpin yang bodoh,kemudian mereka ditanya,lalu mereka berfatwa dengan tanpa ilmu,maka merekapun sesat dan menyesatkan"
Khamr dan Perzinaan
Khamr atau narkoba sungguh telah meraja lela dimana bahkan disebagian besar negara negara di dunia. Khamr dinamai dengan sebutan yang bukan namanya, supaya dianggap halal meminum,menjual dan memakan harganya.Ada yang dinamai minunan kesegaran jiwa, jamu sehat kuat, bir, dan lain lain dengan nama yang dihiasi dengan bunga bunga secara lahiriah, namun didalamnya nengandung dosa dan kefasikan.
Narkoba sekarang marak di pelosok desa. Bahkan terkadang ada yang membawa kepos ronda,atau malahan ke tempat pesta pernikahan.Lebih parah lagi dari itu anak anak sekolah dasar pun ada yang mulai mencoba.Sangat disayangkan bukan, generasi muda calon penerus malah sudah terjangkit moralnya.
Dalam hal perzinaan memang benar telah tampak nyata. Pasar tempat menjajakan kemaksiatan dan dosa besar ini telah disediakan. Bahkan ketika para ulama dan umat Islam memprotes selama bertahun-tahun agar lokalisasi perzinaan dihapus, kemudian diintruksikan penghapusan sebagianya, justru terdengar suara suara sumbang yang seolah olah meratapi dihapusnya sebagian pusat dosa besar dan penyebaran penyakit berbahaya itu.
Sehingga yang tampak bukan hanya perzinaan yang tanpak nyata melainkan juga pandangan orang orang yang mendukung adanya kemaksiatan,dengan segala alasan yang dibuat buat.Ini bukan sekedar jahil tapi sengaja menjauhkan diri dari pandangan hidup yang berlandaskan agama.
Perlu perjuangan yang sangat memang kalau mau merobah semua itu. Namun yang paling penting untuk dilakukan adalah memastikan kalau moral kita masih sehat dan berada di jalan Tuhan. Selanjutnya kita berusaha untuk membantu orang lain agar berada di jalan Tuhan.Mari berjuang semoga Tuhan memudahkan jalan kebaikan dan selalu memberi kita kesabaran serta kekuatan.
Amiin....!!!
Liyon Sopanius 09 Februari jam 2:14
Posted by mading man sumpiuh
on 16.30. Filed under
KIRIMAN ALUMNI
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0.
Feel free to leave a response