WARUNGKU SUMBER PENGHASILANKU
Dewasa ini, sangat banyak masalah ekonomi yang timbul di dalam masyarakat. Pengangguran dan kemiskinan menjadi faktor utama dampak dari banyaknya masalah ekonomi tersebut, salah satunya ialah banyak orang yang mencari alternatif untuk membuka usaha. Salah satu usaha yang banyak digandrungi saat ini ialah usaha membuka warung, baik warung makan maupun warung sembako. Kita bisa melihat dalam satu Rt saja bisa ada 5-10 warung yang berdiri.
Salah seorang pemilik warung tersebut ialah Ibu Saroh. Ia mendirikan warung sembakonya sejak tahun 2005 yang lalu.” Saya mulai mendirikan warung ini sejak tahun 2005, saat itu saya dan suami bingung, usaha apa yang dapat membantu mencukupi ekonomi keluarga, akhirnya kami sepakat memutuskan untuk mendirikan warung”,ujarnya saat ditemui di rumahnya di Desa Karang Petir, Tambak. Bakat yang dimiliki Ibu Saroh mungkin adalah bakat keturunan dari kedua orang tuanya, yang juga berprofesi sebagai pedagang. “Hampir semua keluarga saya mencukupi perekonomian keluarga dengan cara berdagang, dari kedua orang tua saya, kakak saya dan adik saya pun berdagang”, ucap Ibu kelahiran Banyumas, 1975 ini.
Keputusannya untuk membuka warung bukanlah perkara main-main, ketekunan dan kesabaranya kini berbuah manis, warung yang dulunya hanya berukuran 3x3 m sekarang menjadi 6x6 m, tidak hanya itu ia juga dapat mendirikan sebuah counter dan kios yang ada disamping rumahnya. “Allhamdulillah, sekarang warung saya sudah lebih besar dari sebelumnya, dulu warung saya hanya berukuran 3x3 m dan sekarang menjadi kios yang berukuran 6x6 m selain warung, saya juga mendirikan counter untuk menambah penghasilan”, kata Ibu dari dua anak ini. Dalam sehari saja ia bisa meraup keuntungan hingga 40% dari modal yang dikeluarkan. “Dalam sehari, kurang lebih 30 barang dagangan laku terjual, bahkan jika pada hari-hari libur anak sekolah, makanan-makanan ringan biasanya habis tak bersisa”, tuturnya disela-sela kesibukanya melayani para pembeli.
Bagi para pedagang seperti Ibu Saroh ini, pasti mempunyai impian-impian yang masih belum tercapai sebelumnya. “Harapan saya kedepanya ingin kios saya jauh lebih besar dari saat ini, kalo bisa saya ingin menjadikan kios saya ini menjadi sebuah mini market.semoga saja impian saya ini bisa terwujud.Amiiin”, ucap Ibu Saroh.
By: Eri_Ika_Ratna_Agus_x-6